hujan siang ini
siang ini terik begitu saja pergi
awan abu-abu melaju
dan tiba-tiba ia menumpahkan segala keluh kesah
setelah puas berceloteh sampai wajahnya gelap, air matanya tumpah
bumi basah
jalanan basah
manusia berlari berlindung
seorang perempuan menengadah, perihnya membuncah
payungnya masih ia genggam, perlahan dilepaskan hingga jatuh ke tanah
berdiri saja ia disitu, sampai kausnya kuyup, menerawang lekuk tubuhnya
dan ia menari, begitu saja
sementara awan tak henti menangis
perempuan itu pun menangis, dengan segenap raganya
mereka menumpahkan rasa dengan akalnya sendiri-sendiri
-siang hari yang tiba-tiba hujan di yogyakarta-
Komentar
Posting Komentar